Sabtu, 26 Februari 2011

Kingdom Plantae

Ciri-ciri khusus :
 -Sel nya merupakan eukariota.
 -Tubuhnya multiseluler, semua sel tubuh mempunyai dinding sel dari sel selulosa dan berongga (vakuola besar).
 -Mempunyai klorofil a dan b serta pigmen fotosintesis lain yang tersimpan dalam kloroplas untuk berfotosintesis.
 -Karbohidrat di simpan dalam bentuk butir-butir zat tepung.
 -Anggotanya, misalnya tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan biji.

                                       Tumbuhan Berbiji Tertutup

-Dikotil = Kacang tanah.
ciri-ciri =
Mempunyai susunan akar tunggang, batang umumnya bercabang-cabang, susunan daun-daun pada batang             berkarang, tulang-tulang menyirip atau menjari.

-Monokotil = jagung.
ciri-ciri =
akar berupa akar serabut, batang tidak bercabang cabang, urat daun nya memanjang, biji berkeping 1 (tunggal).

                                                Lumut

 Lumut = Hidup di tepat lembab dan teduh.
-Lumut tanduk = Hidup di tempat basah dengan rizoid.
-Lumut hati = Tumbuh pada permukaaan tanah, batu dan tempat yang terlindung dari sinar matahari secara  langsung. Marchantia Polymorpha.
-Lumut daun (musci) = Banyak ditemukan pada tempat-tempat lembap di atas tanah, batu, atau tembok.  Pogonatum Cirrhatum.


                                    Tumbuhan Paku

-Paku purba =
-Paku kawat =
-Paku ekor kuda =
-Paku benar, terbagi manjadi 3 bagian =
 Paku tanah, Paku air, Paku epifit.

Zat Dan Wujudnya

A.Wujud Zat
 1.Benda padat
 -Mempunyai massa dan menempati ruang.
 -Bentuk dan volume tetap.

 2.Benda cair
 -Bentuk seperti air, selalu berubah sesuai dengan tempat nya.
 -Melarutkan zat.
 -Meresap melalui celah-celah sempit.
 -Mengalir ke tempat yang lebih rendah.
 -Dalam wadah terbuka, bentuk permukaannya datar.

 3.Gas
 -Tidak mempunyai bentuk dan volume yang tetap.

Adhesi dan Kohesi
 Adhesi = Gaya tarik menarik antar partikel yang berlainan jenis.
 Kohesi = Gaya tarik menarik antar partikel yang sejenis.

                      * RANGKUMAN *

 -Berdasarkan wujudnya, zat dapat di bedakan menjadi tiga macam, yaitu zat padat, zat cair, dan gas.
 -Setiapzat terdiri atas partikel-partikel zat yang berukuran sangat kecil.
 -Partikel-partikel suatu zat mempunyai jarak dan kebebasan gerak yang berbeda-beda.
 -Kohesi adalah gaya tarik menarik antara partikel zat sejenis.
 -Pipa kapiler adalah pipa yang berdiameter sangat kecil.
 -Gejala naik atau turunnya permukaan zat cair dalam pipa kapiler disebut kopilaritas.
 -Contoh kapilaritas dalam kehidupan sehari hari adalah naiknya minyak pada sumbu lampu atau kompor,                           terisapnya air oleh kain atau kertas, dan naiknya air melalui pembuluh kayu pada tumbuhan.
 -Adanya kohesi antar partikel antar partikel zat cair menyebabkan tegangan tegangan permukaan zat cair.

Pengukur Besaran Fisika

 Pengukuran terbagi menjadi 2 bagian =

 1.Langsung = Hasilnya langsung dapat di ketahui.
               Contoh = Mengukurbpanjang meja.

 2.Tak langsung = Hasilnya masih perlu diolah.
               Contoh = Mengukur luas persegi panjang, mengukur volume batu menggunakan air dalam gelas.

1.Alat Ukur Panjang
 A.Mistar
     Ketelitian mistar adalah 0,5 mm. di peroleh dari 1/2 skala terkecil.
   1/2 x mm = 0,5 mm.

 B.Jangka Sorong
    Terdiri atas 2 bagian utama yaitu bagian yang tetap (rahang tetap) dan bagian yang dapat digeser-geser (rahang sorong). Bagian yang tetap di beri skala seperti pada mistar. Bagian yang digeser-geser diberi 10 skala dengan panjang 9 mm (skala nonios). ketelitian jangka sorong 0,1 mm gunanya untuk mengukur diameter pipa serta kedalaman benda.

Besaran Dan Pengukuran

                               * Pengertian Pengukuran Dan Satuan *

     Besaran = Sesuatu yang dapat diukur dan mempunyai satuan.
     Pengukuran = Proses membandingkan besaran yang diukur dengan alat tertentu.
     satuan terbagi menjadi 2 bagian =
     1.Baku = Hasil akurat
        Contoh = Panjang = M, Volume = M3(kubik), M assa = KG
     2.Tak baku = Jengkal, Langkah, Depa, Lompatan, DLL.
    
             * Satuan Internasional *
     Besaran pokok = Besaran yang sudah di tentukan satuan nya.

     Besaran                      Satuan                Lambang

    Panjang                        Meter                     M
    Massa                          Kilogram               KG
    Waktu                          Sekon                    S
    Suhu                             Kelvin                    K
    Kuat arus listrik             Ampere                 A
    Intensitas cahaya           Kandela                CD
    Jumlah zat                     Mol                     MOL

    Besaran Turunan = Penjabaran dari besaran pokok
        Contoh =
    -Besaran Luas = Panjang x Lebar
                           = M x M
                           = M2(persegi)
  
    -Volume = Panjang x Lebar x Tinggi
              V = P x L x T
                  = M x M x M
                  = M3(kubik)

    - Besaran kecepatan = Panjang / Waktu
                                 V = s/t = m/s --> V = m/s

Jumat, 25 Februari 2011

Asal Usul Suku Baduy

Menyimak cerita rakyat khususnya di wilayah Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak umumnya sewilayah Banten maka suku Baduy berasal dari 3 tempat sehingga baik dari cara berpakaian, penampilan serta sifatnyapun sangat berbeda 
I. Berasal dari Kerajaan Pajajaran / Bogor

Konon pada sekitar abad ke XI dan XII Kerajaan Pajajaran menguasai seluruh tanah Pasundan yakni dari Banten, Bogor, priangan samapai ke wilayah Cirebon, pada waktu itu yang menjadi Rajanya adalah PRABU BRAMAIYA MAISATANDRAMAN dengan gelar PRABU SILIWANGI.

Kemudian pada sekitar abad ke XV dengan masuknya ajaran Agama Islam yang dikembangkan oleh saudagar-saudagar Gujarat dari Saudi Arabia dan Wali Songo dalam hal ini adalah SUNAN GUNUNG JATI dari Cirebon, dari mulai Pantai Utara sampai ke selatan daerah Banten, sehingga kekuasaan Raja semakin terjepit dan rapuh dikarenakan rakyatnya banyak yang memasuki agama Islam. Akhirnya raja beserta senopati dan para ponggawa yang masih setia meninggalkan keraan masuk hutan belantara kearah selatan dan mengikuti Hulu sungai, mereka meninggalkan tempat asalnya dengan tekad seperti yang diucapkan pada pantun upacara Suku Baduy “ Jauh teu puguh nu dijugjug, leumpang teu puguhnu diteang , malipir dina gawir, nyalindung dina gunung, mending keneh lara jeung wiring tibatan kudu ngayonan perang jeung paduduluran nu saturunan atawa jeung baraya nu masih keneh sa wangatua”

Artinya : jauh tidak menentu yang tuju ( Jugjug ),berjalan tanpa ada tujuan, berjalan ditepi tebing, berlindung dibalik gunung, lebih baik malu dan hina dari pada harus berperang dengan sanak saudara ataupun keluarga yang masih satu turunan “ 

Keturunan ini yang sekarang bertempat tinggal di kampong Cibeo ( Baduy Dalam ) 

dengan cirri-ciri : berbaju putih hasil jaitan tangan ( baju sangsang ), ikat kepala putih, memakai sarung biru tua ( tenunan sendiri ) sampai di atas lutut, dan sipat penampilannya jarang bicara ( seperlunya ) tapir amah, kuat terhadap Hukum adat, tidak mudah terpengaruh, berpendirian kuat tapi bijaksana.

II. Berasal dari Banten Girang/Serang

Menurut cerita yang menjadi senopati di Banten pada waktu itu adalah putra dari Prabu Siliwangi yang bernama Prabu Seda dengan gelar Prabu Pucuk Umun setelah Cirebon dan sekitarnya dikuasai oleh Sunan Gunung Jati, maka beliau mengutus putranya yang bernama Sultan Hasanudin bersama para prajuritnya untuk mengembangkan agama Islam di wilayah Banten dan sekitarnya. Sehingga situasi di Banten Prabu Pucuk Umun bersama para ponggawa dan prajurutnya meninggalkan tahta di Banten memasuki hutan belantara dan menyelusuri sungai Ciujung sampai ke Hulu sungai , maka tempat ini mereka sebut Lembur Singkur Mandala Singkah yang maksudnya tempat yang sunyi untuk meninggalkan perang dan akhirnya tempat ini disebut GOA/ Panembahan Arca Domas yang sangat di keramatkan .

Keturunan ini yang kemudian menetap di kampung Cikeusik ( Baduy Dalam ) dengan Khas sama dengan di kampong Cikeusik yaitu : wataknya keras,acuh, sulit untuk diajak bicara ( hanya seperlunya ), kuat terhadap hukum Adat, tidak mudah menerima bantuan orang lain yang sifatnya pemberian, memakai baju putih ( blacu ) atau dari tenunan serat daun Pelah, iket kepala putih memakai sarung tenun biru tua ( diatas lutut ).

III. Berasala dari Suku Pangawinan ( campuran ) 

Yang dimaksud suku Pengawinan adalah dari percampuran suku-suku yang pada waktu itu ada yang berasal dari daerah Sumedang, priangan, Bogor, Cirebon juga dari Banten. Jadi kebanyakanmereka itu terdiri dari orang-orang yang melangggar adat sehingga oleh Prabu Siliwangi dan Prabu Pucuk Umun dibuang ke suatu daerah tertentu. Golongan inipun ikut terdesak oleh perkembangan agama Islam sehingga kabur terpencar kebeberapa daerah perkampungan tapi ada juga yang kabur kehutan belantara, sehingga ada yang tinggal di Guradog kecamatan Maja, ada yang terus menetap di kampong Cisungsang kecamatan Bayah, serta ada yang menetap di kampung Sobang dan kampong Citujah kecamatan Muncang, maka ditempat-tempat tersebut di atas masih ada kesamaan cirikhas tersendiri. Adapun sisanya sebagian lagi mereka terpencar mengikuti/menyusuri sungai Ciberang, Ciujung dan sungai Cisimeut yang masing-masing menuju ke hulu sungai, dan akhirnya golongan inilah yang menetap di 27 perkampungan di Baduy Panamping ( Baduy Luar ) desa Kanekes kecamatan Leuwidamar kabupaten Lebak dengan cirri-cirinya ; berpakaian serba hitam, ikat kepala batik biru tua, boleh bepergian dengan naik kendaraan, berladang berpindah-pindah, menjadi buruh tani, mudah diajak berbicara tapi masih tetap terpengaruh adanya hukum adat karena merekan masih harus patuh dan taat terhadap Hukum adat.

Dari suku Baduy panamping pada tahun 1978 oleh pemerintah diadakan proyek PKMT ( pemukiman kembali masyarakat terasing ) yang lokasinya di kampung Margaluyu dan Cipangembar desa Leuwidamar kecamatan Leuwidamar dan terus dikembangkan oleh pemerintah proyek ini di kampung Kopo I dan II, kampung Sukamulya dan kampung Sukatani desa Jalupangmulya kecamatan Leuwidamar .

Suku Baduy panamping yang telah dimukimkan inilah yang disebut Baduy Muslim, dikarenakan golongan ini telah memeluk agama Islam, bahkan ada yang sudah melaksanakan rukun Islam yang ke 5 yaitu memunaikan ibadah Haji.

Kini sebutan bagi suku Baduy terdiri dari :

1. Suku Baduy Dalam yang artinya suku Baduy yang berdomisili di Tiga Tangtu ( Kepuunan ) yakni Cibeo, Cikeusik dan Cikertawana. 

2. Suku Baduy Panamping artinya suku Baduy yang bedomisili di luar Tangtu yang menempati di 27 kampung di desa Kanekes yang masih terikatoleh Hukum adat dibawah pimpinan Puuun ( kepala adat ).

3. Suku Baduy Muslim yaitu suku Baduy yang telah dimukimkan dan telah mengikuti ajaran agama Islam dan prilakunya telah mulai mengikuti masyarakat luar serta sudah tidak mengikuti Hukum adat.

Adapun sebutan siku Baduy menurut cerita adalah asalnya dari kata Badui, yakni sebutan dari golongan/ kaum Islam yang maksudnya karena suku itu tidak mau mengikuti dan taat kepada ajaran agama Islam, sedangkan disaudi Arabia golongan yang seperti itu disebut Badui maksudnya golongan yang membangkang tidak mau tunduk dan sulit di atur sehingga dari sebutan Badui inilah menjadi sebutan Suku Baduy.

Lebih lanjut tentang: Asal Usul Suku Baduy 

Sejarah Banten

Tidak banyak yang diketahui mengenai sejarah dari bagian terbarat pulau Jawa ini, terutama pada masa sebelum masuknya Islam. Keberadaanya sedikit dihubungkan dengan masa kejayaan maritim Kerajaan Sriwijaya, yang menguasai Selat Sunda, yang menghubungkan pulau Jawa dan Sumatera. Dan juga dikaitkan dengan keberadaan Kerajaan Sunda Pajajaran, yang berdiri pada abad ke 14 dengan ibukotanya Pakuan yang berlokasi di dekat kota Bogor sekarang ini. Berdasarkan catatan, Kerajaan ini mempunyai dua pelabuhan utama, Pelabuhan Kalapa, yang sekarang dikenal sebagai Jakarta, dan Pelabuhan Banten.
Dari beberapa data mengenai Banten yang tersisa, dapat diketahui, lokasi awal dari Banten tidak berada di pesisir pantai, melainkan sekitar 10 Kilometer masuk ke daratan, di tepi sungai Cibanten, di bagian selatan dari Kota Serang sekarang ini. Wilayah ini dikenal dengan nama “Banten Girang” atau Banten di atas sungai, nama ini diberikan berdasarkan posisi geografisnya. Kemungkinan besar, kurangnya dokumentasi mengenai Banten, dikarenakan posisi Banten sebagai pelabuhan yang penting dan strategis di Nusantara, baru berlangsung setelah masuknya Dinasti Islam di permulaan abad ke 16.
peta-banten-2.jpg
Peta Lokasi Banten Girang
Penelitian yang dilakukan di lokasi Banten Girang di tahun 1988 pada program Ekskavasi Franco – Indonesia, berhasil menemukan titik terang akan sejarah Banten. Walaupun dengan keterbatasan penelitian, namun banyak bukti baru yang ditemukan. Sekaligus dapat dipastikan bahwa keberadaan Banten ternyata jauh lebih awal dari perkiraan semula dengan ditemukannya bukti baru bahwa Banten sudah ada di awal abad ke 11 – 12 Masehi. Banten pada masa itu sudah merupakan kawasan pemukiman yang penting yang ditandai dengan telah dikelilingi oleh benteng pertahanan dan didukung oleh berbagai pengrajin mulai dari pembuat kain, keramik, pengrajin besi, tembaga, perhiasan emas dan manik manik kaca. Mata uang logam (koin) sudah digunakan sebagai alat pembayaran, dan hubungan internasional sudah terjalin dengan China, Semenanjung Indochina, dan beberapa kawasan di India.
banten-girang1.jpg
Lokasi Banten Girang
banten-girang2.jpg
Banten Girang : Pertapaan yang diukir di dalam bukit batu
Secara nyata, tidak ada keputusan final yang dapat diambil sebelum penelitian dilakukan lebih lanjut, tapi dapat dipastikan bahwa keberadaan Banten sudah berlangsung sangat lama dan teori bahwa keberadaannya dimulai pada saat terbentuknya Kerajaan Islam di Banten, tidak lagi dapat dipertahankan.
Bangsa Portugis telah mendokumentasikan keberadaan Banten dan sekitarnya pada awal abad ke 16, kurang lebih 15 tahun sebelum Kerajaan Islam Banten terbentuk.
Setelah menguasai Malaka pada tahun 1511, bangsa Portugis memulai perdagangan dengan bangsa Sunda. Ketertarikan utama mereka adalah pada Lada yang banyak terdapat di kedua sisi Selat Sunda. Bangsa Cina juga sangat berminat pada jenis rempah rempah ini, dan kapal Jung mereka telah berlayar ke pelabuhan Sunda setiap tahunnya untuk membeli lada. Walaupun Kerajaan Pajajaran masih berdiri, namun kekuasaannya mulai menyusut. Kelemahan ini tidak luput dari perhatian Kerajaan Islam Demak. Beberapa dekade sebelumnya Kerajaan Demak telah menguasai bagian timur pulau Jawa dan pada saat itu bermaksud untuk juga menguasai pelabuhan Sunda. Masyarakat Sunda, memandang serius ekspansi Islam, melihat makin berkembangnya komunitas ulama dan pedagang Islam yang semakin memiliki peranan penting di kota pelabuhan “Hindu”.
Menghadapi ancaman ini, Otoritas Banten, baik atas inisiatifnya sendiri maupun atas seizin Pakuan, memohon kepada bangsa Portugis di Malaka, yang telah berulangkali datang berniaga ke Banten. Di mata otoritas Banten, bangsa Portugis menawarkan perlindungan ganda; bangsa Portugis sangat anti Islam, dan armada lautnya sangat kuat dan menguasai perairan di sekitar Banten. Banten, di sisi lain, dapat menawarkan komoditas lada bagi Portugis. Negosiasi ini di mulai tahun 1521 Masehi.
Tahun 1522 Masehi, Portugis di Malaka, yang sadar akan pentingnya urusan ini, mengirim utusan ke Banten, yang dipimpin oleh Henrique Leme. Perjanjian dibuat antara kedua belah pihak, sebagai ganti dari perlindungan yang diberikan, Portugis akan diberikan akses tak terbatas untuk persediaan lada, dan diperkenankan untuk membangun benteng di pesisir dekat Tangerang. Kemurah hatian yang sangat tinggi ini menggaris bawahi tingginya tingkat kesulitan yang dihadapi Banten. Pemilihan pembuatan benteng di daerah Tangerang tidak diragukan lagi untuk dua alasan : yang pertama, agar Portugis dapat menahan kapal yang berlayar dari Demak, dan yang kedua untuk menahan agar armada Portugis yang sangat kuat pada saat itu, tidak terlalu dekat dengan kota Banten. Aplikasi dari perjanjian ini adalah adanya kesepakatan kekuasaan yang tak terbatas bagi Portugis. Lima tahun yang panjang berlalu, sebelum akhirnya armada Portugis tiba di pesisir Banten, di bawah pimpinan Francisco de Sá, yang bertanggungjawab akan pembangunan benteng.
Sementara itu, situasi politik telah sangat berubah dan sehingga armada Portugis gagal untuk merapat ke daratan. Seorang ulama yang sekarang dikenal dengan nama Sunan Gunung Jati, penduduk asli Pasai, bagian utara Sumatera setelah tinggal beberapa lama di Mekah dan Demak, pada saat itu telah menetap di Banten Girang, dengan tujuan utama untuk menyebarkan ajaran agama Islam. Walaupun pada awalnya kedatangannya diterima dengan baik oleh pihak otoriti, akan tetapi Ia tetap meminta Demak mengirimkan pasukan untuk menguasai Banten ketika Ia menilai waktunya tepat. Dan adalah puteranya, Hasanudin, yang memimpin operasi militer di Banten. Islam mengambil alih kekuasaan pada tahun 1527 M bertepatan dengan datangnya armada Portugis. Sadar akan adanya perjanjian antara Portugis dengan penguasa sebelumnya, Islam mencegah siapapun untuk merapat ke Banten. Kelihatannya Kaum Muslim menguasai secara serempak kedua pelabuhan utama Sunda, yaitu Kalapa dan Banten, penguasaan yang tidak lagi dapat ditolak oleh Pakuan.
Sebagaimana telah sebelumnya dilakukan di Jawa Tengah, Kaum Muslim, sekarang merupakan kelas sosial baru, yang memegang kekuasaan politik di Banten, dimana sebelumnya juga telah memegang kekuasaan ekonomi. Putera Sunan Gunung Jati, Hasanudin dinobatkan sebagai Sultan Banten oleh Sultan Demak, yang juga menikahkan adiknya dengan Hasanudin. Dengan itu, sebuah dinasti baru telah terbentuk pada saat yang sama kerajaan yang baru didirikan. Dan Banten dipilih sebagai ibukota Kerajaan baru tersebut.

Masjid Agung Banten


Masjid Agung Banten terletak di Kompleks bangunan masjid di Desa Banten Lama, sekitar 10 KM sebelah utara Kota Serang. Masjid Agung Banten didirikan pada 1566 M oleh Sultan pertama Kasultanan Demak Maulana Hasanuddin ketika menjabat sebagai Sultan Banten pada 1552-1570. Ia adalah putra pertama Sunan Gunung Jati.
Masjid Agung Banten hingga saat ini masih berdiri kokoh, oleh karena itu tak heran Masjid Agung Banten memiliki nilai historis yang cukup tinggi, khususnya dalam proses penyebaran Islam di Tanah Banten.
Masjid Agung Banten berdenah segi empat dengan rancang bangun yang unik. Arsitektur Masjid Agung Banten merupakan perpaduan antara arsitektur Jawa, Cina, dan Eropa. Hal ini dikarenakan pembangunannya melibatkan tiga arsitek dari negeri yang berbeda. Raden Sepat merupakan arsitek utama berasal dari Majapahit yang juga menukangi Masjid Cirebon; Tjek Ban Tjut arsitek asal Cina; dan Hendrik Lucaz Cardeel asal Belanda. Atas jasa-jasa merekalah Masjid Agung Banten berdiri tegak menjadi simbol pusat penyebaran kebesaran Islam itu. Fakta ini menjadikan Masjid Banten sebagai simbol peradaban Islam di Banten..
Salah satu kekhasan yang tampak dari masjid ini adalah atap bangunan utama yang bertumpuk lima, mirip pagoda China. Ini adalah karya arsitektur China yang bernama Tjek Ban Tjut. Dua buah serambi yang dibangun kemudian menjadi pelengkap di sisi utara dan selatan bangunan utama.
Di masjid ini juga terdapat komplek makam sultan-sultan Banten serta keluarganya. Yaitu makam Sultan Maulana Hasanuddin dan istrinya, Sultan Ageng Tirtayasa, dan Sultan Abu Nasir Abdul Qohhar. Sementara di sisi utara serambi selatan terdapat makam Sultan Maulana Muhammad dan Sultan Zainul Abidin, dan lainnya.
Masjid Agung Banten juga memiliki paviliun tambahan yang terletak di sisi selatan bangunan inti Masjid Agung. Paviliun dua lantai ini dinamakan Tiyamah. Berbentuk persegi panjang dengan gaya arsitektur Belanda kuno. Bangunan ini dirancang oleh seorang arsitek Belanda bernama Hendick Lucasz Cardeel. Biasanya, acara-acara seperti rapat, dan kajian Islami dilakukan di sini.
Menara yang menjadi ciri khas sebuah masjid juga dimiliki Masjid Agung Banten. Terletak di sebelah timur masjid, menara ini terbuat dari batu bata dengan ketinggian kurang lebih 24 meter, diameter bagian bawahnya kurang lebih 10 meter. Untuk mencapai ujung menara, ada 83 buah anak tangga yang harus ditapaki dan melewati lorong yang hanya dapat dilewati oleh satu orang. Dari atas menara ini, pengunjung dapat melihat pemandangan di sekitar masjid dan perairan lepas pantai, karena jarak antara menara dengan laut hanya sekitar 1,5 km.
Dahulu, selain digunakan sebagai tempat mengumandangkan azan, menara yang juga dibuat oleh Hendick Lucasz Cardeel ini digunakan sebagai tempat menyimpan senjata.
Kemegahan Masjid Banten kini masih tetap bisa kita nikmati dan menjadi sebuah saksi bahwa Masjid ini masih tetap bertahan sebagai pusat penyebaran Islam di Banten.
Setiap harinya masjid ini ramai dikunjungi para peziarah yang datang tak hanya dari Banten dan Jawa Barat, tapi juga dari berbagai daerah di Pulau Jawa.

Biodata Cut Ratu Meyriska




Nama Lengkap = Cut Ratu Meyriska
Nama Beken = Cut Meyriska
Nama Panggilan = Chika
Tempat Tanggal Lahir = Medan, 26 Mei 1993
Agama = Islam
Favorite Music = D'Masiv
Films Favorite = Harry Potter
Book Favorite = Harry Potter


Justin Bieber - Pray Lyric


Ohh Ohh
I just cant sleep tonight.
Knowing that things aint right.
Its in the papers, its on the TV, its everywhere that I go.
Children and crying.
Soldiers are dying
Some people don’t have a home
But I know there’s sunshine behind that rain
I know there’s good times behind that pain
Hey.. can you tell me how I can make a change?
I close my eyes and I can see a brighter day
I close my eyes and pray
I close my eyes and I can see a better day
I close my eyes and pray
I lose my appetite, knowing kids starve tonight.
When I sit up, cause my dinner is still on my plate.
Ooo I got a vision, to make a difference.
And its starting today.
Cause I know there’s sunshine behind that rain
I know there’s good times behind that pain
Can you tell me how I can make a change?
I close my eyes and I can see a brighter day
I close my eyes and pray
I close my eyes and I can see a better day
I close my eyes and pray for the broken-hearted.
I pray for the life not started
I pray for all the ones not breathing.
I pray for all the souls in need.
I pray. Can you give em one today?
I just cant sleep tonight.
Can someone tell me how to make a change?
I close my eyes and I can see a brighter day
I close my eyes and pray
I close my eyes and I can see a better day
I close my eyes and I pray

Justin Bieber - Never Say Never Lyric


See I never thought that I could walk through fire.
I never thought that I could take the burn.
I never had the strength to take it higher,
Until I reached the point of no return.
And there’s just no turning back,
When your hearts under attack,
Gonna give everything I have,
It’s my destiny.
I will never say never! (I will fight)
I will fight till forever! (make it right)
Whenever you knock me down,
I will not stay on the ground.
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up up up,
And never say never.
I never thought I could feel this power.
I never thought that I could feel this free.
I’m strong enough to climb the highest tower.
And I’m fast enough to run across the sea.
And there’s just no turning back,
When your hearts under attack,
Gonna give everything I have,
Cause this is my destiny.
I will never say never! (I will fight)
I will fight till forever! (make it right)
Whenever you knock me down,
I will not stay on the ground.
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up, up, up,
And never say never.
Here we go!
Guess who?
JSmith and Jb!
I gotcha lil bro.
I can handle him.
Hold up, aight?
I can handle him.
Now he’s bigger than me,
Taller than me.
And he’s older than me,
And stronger than me.
And his arms a little bit longer than me.
But he ain’t on a JB song with me!
I be trying a chill
They be trying to side with the thrill.
No pun intended, was raised by the power of Will.
Like Luke with the force, when push comes to shove.
Like Cobe with the 4th, ice water with blood.
I gotta be the best, and yes
We’re the flyest.
Like David and Goliath,
I conquered the giant.
So now I got the world in my hand,
I was born from two stars
So the moon’s where I land.
I will never say never! (I will fight)
I will fight till forever! (make it right)
Whenever you knock me down,
I will not stay on the ground.
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up, up, up,
And never say never.
I will never say never! (I will fight)
I will fight till forever! (make it right)
Whenever you knock me down,
I will not stay on the ground.
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up,
Pick it up, up, up,
And never say never.

Justin Bieber - One Time Lyric


Aye aye aye aye aye aye aye aye
Me plus you (I’ma tell you one time) [x3]
When I met you girl my heart went knock knock
Now them butterflies in my stomach wont stop stop
And even though its a struggle love is all we got
Ao we gon’ keep keep climbin’ till the mountain top
Your world is my world
And my fight is your fight
My breath is your breath
And your heart (and now I’ve got my)
Chorus:
One love
My one heart
My one life for sure
Lemme tell you one time
(girl I love, girl I love you)
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
And I’ma be your one guy
You’ll be my number one girl
Always makin time for you
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
You look so deep
You know that it humbles me,
Your by my side and troubles them don’t trouble me
Many have called but the chosen Is you
Whatever you want shawty I’ll give it to you
Your world is my world
And my fight is your fight
My breath is your breath
And your heart (and now I’ve got my)
Chorus:
One love
My one heart
My one life for sure
Lemme tell you one time
(girl I love, girl I love you)
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
And I’ma be your one guy
You’ll be my number one girl
Always makin time for you
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
Shawty right there
She’s got everything I need
and I’m gon’ tell her one time (one time)
Give you everything you need
Down to my last dime
She makes me happy
I know where I’ll be
Right by your side cause
She is the one
Chorus:
One love
My one heart
My one life for sure
Lemme tell you one time
(girl I love, girl I love you)
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
And I’ma be your one guy
You’ll be my number one girl
Always makin time for you
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
I’ma tell you one time
(girl I love, girl I love you)
Me plus you (I’ma tell you one time) [x3]

PAHLAWAN TAK DIKENAL

Sepuluh tahun yang lalu ia terbaring
Tetapi bukan tidur, Sayang
Sebuah lubang peluru di dadanya
Senyum bekunya mau berkata, kita sedang perang

Dia tidak ingat bilamana dia datang
Kedua lengannya memeluk senapan
Dia tidak tahu untuk siapa dia datang
Kemudian dia terbaring, tapi bukan tidur, Sayang

Wajah sunyi setengah tengadah
Menangkap sunyi pandang senja
Dunia tambah beku di tengah  derap dan suara menderu
Dia masih sangat muda

Hari itu 10 november, hujan pun mulai turun
Orang-orang ingin kembali memandangnya
Sambil merangkai karangan bunga
Tapi yang nampak, wajah-wajahnya sendiri yang tak dikenalnya

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring
Tetapi bukan tidur, Sayang
Sebuah lubang peluru bundar di dadanya
Senyum bekunya mau berkata, aku masih sangat muda

NAMA UNTUKMU

                      Kutorehkan tinta hitam
                      Pada secarik kertas
                      Aku diam termangu
                      Anganku melayang 
                      Deretan nama
                     
                                           Kurangkum indah 
                                           Penuh nada puitis
                                           Rara Elisanti, Bima Erlangga 
                                           Dika Isfikandi, Pradika Diandra
                                           Kupersembahkan buatmu adikku

                      Semua hanya bilur kekecewaan 
                      Kesunyian rinduku mengukir
                      Beribu waktu berlalu 
                      Wajahmu belum juga hadir

BACHARUDDIN JUSUF HABIBIE

              Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA.Tuti Marini Puspowardojo. Habibie yang menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 mei 1962 ini dikaruniani dua orang putera yaitu Ilham Akbar dan Thareq kemal.

              Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapak nya yang meninggal dunia pada 3 september 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. Habibie menjadi sosok favorit di sekolahnya.

              Setelah tamat SMA di Bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (sekarang ITB). Beliau mendapat gelar diploma dari Technische Hochshule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gelar doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi profesor kehormatan (Guru Besar) pada institut Tekhnologi Bandung.

              Langkah-langkah Habibie banyak dikagumi, penuh kotroversi, banyak pengagum namun tak sedikit pula yang tak sependapat dengannya. Setiap kali, peraih penghargaan bergengsi Theodore Van  Karman Award, itu kembali dari "habitat"-nya Jerman,  eliau selalu mejadi berita. Habibie hanya setahun kuliah di ITB Bandung, 10 tahun kuliah hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang di Jerman dengan Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan presiden soeharto untuk kembali ke Indonesia. Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMI Industri Strategis, dipilih MPR Menjadi Wakil presiden RI, dan di sumpah oleh ketua Mahkamah Aagung menjadi presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie di paksa pula lengser akibat referandum Timor Timur. Yang memilih merdeka.  Pidato pertanggung jawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman.

Kamis, 24 Februari 2011

kisah NABI ADAM

Adam adalah manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT. Setelah itu, Allah SWT menciptakan Hawa untuk menjadi teman dan istri Adam. Mereka tinggal di surga. Di surga semuanya sangat indah dan menyenangkan. Semua tanaman tumbuh dengan subur. Hewan-hewan juga sehat dan gemuk-gemuk. Sungainya jernih mengalir dengan tenangnya. Udara sangat sejuk.


Adam dan Hawa sangat senang tinggal di surga. Mereka dapat makan apa saja. Semua sudah tersedia dan dapat langsung dimakan. Hanya satu buah yang tidak boleh dimakan oleh Adam dan Hawa, yaitu buah khuldi.


Adam dan Hawa sangat mematuhi perintah Allah SWT sehingga mereka tidak berani mendekati pohon khuldi tersebut. Namun, rupanya iblis yang jahat dan pendendam berusaha membujuk mereka. Segala kebohongan dan tipuan dikatakan oleh iblis untuk mempengaruhi Adam dan Hawa.


Suatu hari, Adam dan Hawa terlena. Mereka terperdaya rayuan iblis. Pelan-pelan iblis membujuk Adam dan Hawa untuk mendekati pohon khuldi. Setelah dekat, iblis merayu mereka agar memetik buah khuldi dan mencicipinya sedikit saja. Adam dan Hawa akhirnya terperdaya oleh iblis sehingga mencicipi buah terlarang tersebut.


Mengetahui bahwa Adam dan Hawa melanggar perintah, Allah SWT menghukum mereka. Adam dan Hawa harus turun ke bumi. Mereka tidak boleh kembali ke surga sampai dosa-dosa mereka diampuni.


Adam dan Hawa sangat malu. Mereka akhirnya turun ke bumi. Selama hidupnya di bumi mereka dengan sungguh-sungguh menjalankan semua perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-larangan-Nya agar diampuni dosa-dosanya.


Adam dan Hawa mendapatkan mempunyai beberapa anak. Anak-anak mereka terus berkembang menjadi beberapa suku bangsa yang ada pada saat ini.


Seluruh umat manusia saat ini adalah keturunan Adam dan hawa. Seluruh umat manusia harus meneladani Adam dan Hawa untuk menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-larangan-Nya agar mereka bisa kembali ke surga.